Jangan Ketinggalan! Bikin Sourdough Homemade yang Lagi Viral
Langkah-langkah Pembuatan:
Hari 1: Mencampur dan Bulk Fermentation
- Autolyse (Opsional, tapi Dianjurkan): Dalam wadah besar, campurkan tepung terigu dan air hangat hingga tidak ada lagi tepung kering. Tutup wadah dan biarkan istirahat (autolyse) selama 30-60 menit. Proses ini membantu hidrasi tepung dan mengembangkan gluten.
- Campurkan Starter dan Garam: Tambahkan sourdough starter aktif ke dalam campuran tepung dan air (atau langsung ke tepung jika tidak melakukan autolyse). Aduk rata hingga starter tercampur sempurna. Kemudian, tambahkan garam dan aduk lagi hingga garam larut dan adonan tercampur rata.
- Bulk Fermentation (Fermentasi Pertama): Tutup wadah dan biarkan adonan berfermentasi di suhu ruang (sekitar 20-25°C) selama 3-6 jam atau lebih, tergantung pada suhu ruangan dan keaktifan starter kamu. Selama proses ini, adonan akan mengembang dan mengembangkan rasa.
- Stretch and Folds (Penguatan Gluten): Selama bulk fermentation, lakukan serangkaian stretch and folds untuk membantu mengembangkan kekuatan gluten adonan. Lakukan ini setiap 30-60 menit sebanyak 3-4 kali. Caranya: Basahi tangan, ambil satu sisi adonan, tarik ke atas, dan lipat ke tengah. Ulangi untuk semua sisi wadah.
- Pre-Shaping (Pembentukan Awal): Setelah bulk fermentation selesai (adonan terlihat mengembang sekitar 30-50% dan memiliki banyak gelembung), keluarkan adonan dengan hati-hati ke permukaan yang ditaburi sedikit tepung. Bentuk adonan menjadi bulatan yang longgar. Biarkan istirahat (bench rest) selama 20-30 menit, ditutup dengan kain atau plastic wrap.
Hari 1 (atau Hari 2): Final Shaping dan Proofing
- Final Shaping (Pembentukan Akhir): Setelah bench rest, bentuk adonan menjadi bentuk akhir yang diinginkan (bulat atau lonjong). Pastikan permukaannya halus dan kencang.
- Proofing (Fermentasi Kedua): Letakkan adonan yang sudah dibentuk ke dalam banneton atau mangkuk yang sudah dialasi kain bersih dan ditaburi banyak tepung (untuk mencegah lengket). Tutup dengan plastic wrap atau kain bersih.
- Cold Proofing (Fermentasi Dingin): Masukkan banneton berisi adonan ke dalam kulkas dan biarkan berfermentasi dingin selama minimal 12 jam hingga 24 jam (atau bahkan lebih). Proses ini memperlambat fermentasi dan mengembangkan rasa yang lebih kompleks.
