Teknik Retouch Makeup yang Benar Agar Tidak Terlihat Cakey
Makeup yang tahan lama sepanjang hari adalah impian dan kebutuhan setiap wanita modern yang aktif. Dalam rutinitas yang padat, kita menginginkan riasan yang tetap sempurna dari pagi hingga malam. Namun, seiring berjalannya waktu, makeup bisa mulai pudar, berminyak, atau bahkan terlihat cakey akibat berbagai faktor seperti cuaca, aktivitas, dan kondisi kulit. Di sinilah pentingnya menguasai teknik retouch makeup yang tepat dan efektif.
Retouch makeup yang benar tidak hanya sekadar mengembalikan kesegaran riasan, tetapi juga berperan penting dalam mencegah tampilan cakey yang membuat wajah terlihat tidak natural dan kurang menarik. Dengan teknik yang tepat, riasan akan terlihat fresh dan natural sepanjang hari. Berikut adalah beberapa teknik retouch makeup yang bisa kamu terapkan dalam keseharian:
1. Persiapan Awal yang Tepat dan Menyeluruh
- Blotting Paper:
- Sebelum memulai retouch, pastikan untuk menghilangkan minyak berlebih pada wajah dengan blotting paper berkualitas. Tepuk-tepuk dengan gerakan lembut dan merata pada area yang berminyak, terutama area T-zone yang cenderung lebih berminyak.
- Hindari menggesek atau menekan terlalu keras saat menggunakan blotting paper karena dapat merusak base makeup yang sudah ada.
- Face Mist:
- Semprotkan face mist dengan jarak yang tepat untuk mengembalikan kelembapan alami kulit yang hilang sepanjang hari.
- Pilih face mist yang sesuai dengan jenis kulit kamu dan mengandung bahan-bahan yang menyegarkan.
2. Teknik Retouch Base Makeup yang Optimal
- Concealer:
- Jika diperlukan, aplikasikan sedikit concealer dengan cermat pada area yang membutuhkan koreksi tambahan, seperti bawah mata yang mulai terlihat gelap atau noda bekas jerawat yang mulai terlihat.
- Gunakan teknik tap-tap dengan ujung jari atau sponge yang bersih agar concealer menyatu sempurna dengan base makeup yang sudah ada.
- Bedak:
- Gunakan bedak tabur atau bedak padat dengan tekstur yang halus dan ringan untuk menyamarkan kilap dan meratakan warna kulit tanpa menambah ketebalan.
- Aplikasikan bedak menggunakan brush yang besar dan lembut, atau dengan sponge yang sedikit dilembapkan untuk hasil yang lebih natural.
- Hindari pengaplikasian bedak yang terlalu tebal karena dapat membuat wajah terlihat berat dan tidak natural.
- Hindari Menambah Foundation:
- Sebisa mungkin, hindari menambahkan foundation baru saat melakukan retouch. Penambahan foundation pada riasan yang sudah ada akan membuat lapisan makeup menumpuk dan terlihat cakey.
3. Teknik Retouch Bagian Lainnya untuk Hasil Maksimal
- Blush dan Bronzer:
- Tambahkan sedikit blush dan bronzer dengan cermat untuk mengembalikan dimensi dan rona wajah yang segar dan alami.
- Gunakan brush yang bersih dan berkualitas, aplikasikan produk dengan gerakan ringan dan merata untuk hasil yang natural.
- Lipstik:
- Aplikasikan ulang lipstik atau lip gloss dengan hati-hati untuk menyegarkan kembali tampilan bibir yang mulai memudar.
- Jika bibir terasa kering atau tidak nyaman, aplikasikan lip balm pelembap terlebih dahulu sebelum menambahkan produk pewarna bibir.
- Setting Spray:
- Setelah semua langkah retouch selesai dengan sempurna, semprotkan setting spray berkualitas untuk mengunci hasil makeup dan membuatnya lebih tahan lama sepanjang hari.
Tips!
- Siapkan dan selalu bawa perlengkapan retouch esensial seperti blotting paper, face mist, dan bedak dalam tas makeup kamu.
- Pilih dan gunakan produk makeup yang berformula ringan dan tahan lama untuk hasil yang lebih awet.
- Ingat bahwa latihan adalah kunci kesempurnaan! Semakin sering kamu melakukan retouch makeup, semakin terampil dan mahir kamu dalam melakukannya.
Dengan menerapkan teknik retouch makeup yang tepat dan konsisten, kamu bisa tetap tampil segar, cantik, dan percaya diri sepanjang hari tanpa perlu khawatir makeup terlihat cakey atau tidak natural.